Setelah sebelumnya kita telah berhasil melakukan install Linux Mint, lalu selanjutnya apa yang harus dilakukan? Apabila masih bingung, inilah hal-hal yang sebaiknya Anda lakukan. Sebelumnya, pastikan perangkat Linux Anda telah terhubung ke internet.
Mengubah Sumber Perangkat Lunak
Sama seperti Windows, pada Linux pun kita akan mendapatkan pembaruan secara berkala. Pada Linux Mint pengguna dapat memilih lokasi server tempat kita mendownload pembaruan tersebut. Karena kita berada di Indonesia, biasanya server Indonesia memiliki speed download yang lebih baik. Untuk mengubah cermin sumber permbaruan caranya masuk Pengaturan Sistem > Sumber Perangkat Lunak.
Silakan pilih cermin Utama (vera) dan Dasar (jammy) berdasarkan speed tercepat. Jangan lupa klik Ok untuk menyimpan.
Melakukan Update Sistem
Setelah sumber download perangkat lunak diperbarui. Saatnya mendownload pembaruan untuk perangkat kita. Buka aplikasi Manager Pembaruan, apabila terdapat pembaruan untuk aplikasi tersebut silakan update terlebih dahulu. Klik Penyegaran untuk mengecek apakah terdapat update sistem.
Informasi update yang belum terpasang akan ditampilkan beserta total ukuran yang akan di download. Jangan lupa untuk menceklis semua pembaruan kemudian klik Install Pembaruan.
Memasang atau mengupdate Driver
Apabila Anda menggunakan GPU dari Nvidia atau AMD biasanya ada driver tambahan yang harus diinstall agar performa video dapat bekerja dengan optimal. Untuk mengecek driver yang belum terpasang klik Pengaturan Sistem > Manager Driver.
Install Codec Multimedia
Apabila saat instalasi Linux Mint, codec belum diinstall. Pengguna dapat menginstallnya dengan cara masuk Pengelola Perangkat Lunak kemdian cari “codec”. Codec multimedia diperlukan untuk memutar beberapa format video.
Install Aplikasi Tambahan
Untuk aktivitas sehari-hari, tentunya kita membutuhkan aplikasi-aplikasi tambahan. Bagi perkantoran pastinya kita membutuhkan aplikasi pengolah kata seperti Microsoft Office. Atau bagi para desain grafis mungkin membutuhkan Adobe Photoshop, Adobe Illustrator dan CorelDRAW. Sayangnya aplikasi-aplikasi tersebut belum tersedia bagi pengguna Linux. Namun terdapat alternatif dari aplikasi-aplikasi tersebut yang tidak jauh keren dan yang pastinya gratis.
Internet
Untuk browsing internet pengguna dapat menggunakan Firefox yang sudah terpasang di sistem Linux Mint. Atau dapat mendownload Google Chrome untuk Ubuntu. Untuk chatting terdapat Telegram Desktop dan WhatsApp (versi tidak resmi).
Aplikasi Perkantoran
LibreOffice sebagai alternatif Microsoft Office (Word, Excel, PowerPoint). LibreOffice sudah otomatis terpasang di sistem Linux Mint.
Grafik & Fotografi
GIMP sebagai alternatif Adobe Photoshop. Inkscape sebagai alternatif Adobe Illustrator atau CorelDRAW.
Audio & Video
Kdenlive sebagai alternatif Wondershare Filmora, Camtasia atau CapCut Video Editor. Selengkapnya bisa dibaca pada tulisan rekomendasi aplikasi edit video terbaik untuk Linux. Untuk mendengarkan musik streaming bisa menggunakan Spotify.
Aplikasi-aplikasi diatas dapat ditemukan di Pengelola Perangkat Lunak dan dapat didownload secara gratis. Bagi pengguna yang masih membutuhkan font-font Microsoft seperti Times New Roman dan Arial dapat menginstall ttf-mscorefonts-installer.